Thursday, October 27, 2016

Mesin Game Impian Itu Bernama Nintendo Switch

Nintendo Switch
Halo Sahabat Gamer, saya Gamer Jalanan, bulan ini adalah bulan yang menyenangkan buat saya, semuanya gara-gara video pengumuman konsol terbaru Nintendo, Nintendo Switch. Walau hanya berdurasi tiga menitan, namun video ini cukup untuk membuat saya terpesona menyaksikan tampilan awal dari konsol yang sebelumnya diberi nama kode NX ini. Yang membuat saya terpana adalah konsep yang dihadirkan Switch, yang merupakan hibrida alias perpaduan antara konsol game rumahan/home console dengan konsol handheld portabel.

Agak rumit mendeskripsikan konsep Nintendo Switch, sederhananya konsol ini bisa dimainkan di televisi dan juga bisa dimainkan secara portabel dimanapun. Piranti utamanya berbentuk menyerupai tablet dengan kontroler yang menempel di kanan kirinya. Kedua kontroler yang disebut Joy-Con ini bisa dilepas untuk dimainkan dengan tablet diberdirikan seperti pigura ala netbook, sekaligus memungkinkan permainan dua orang. Untuk memainkannya di televisi, tinggal menyambungkan tabletnya ke piranti yang disebut Dock.

Saturday, October 22, 2016

‘The New Tetris’, Menata Balok Membangun Keajaiban

Halo sahabat gamer? Pasti tidak asing dengan kata Tetris bukan? Memang ya game puzzle kasual ini begitu dikenal di seluruh dunia, berkat permainannya yang begitu sederhana namun sangat adiktif. Berkat kepopulerannya, serial buatan programmer Rusia Alexey Pajhitnov yang pertama kali dirilis tahun 1984 ini pun hadir dalam  berbagai bentuk di berbagai jenis komputer dan konsol video game bahkan sampai saat ini. Nah, dalam ulasan klasik kali ini saya Gamer Jalanan membahas salah satu bentuk game Tetris yang rilis di tahun 1999 untuk konsol Nintendo 64 (N64), yang berjudul ‘The New Tetris’.

Meski hadir dalam berbagai bentuk iterasi, namun tidak semuanya mencatatkan prestasi baik dari segi kritik maupun penjualan. Karena Tetris bagaimanapun tetaplah Tetris, yang perlu dilakukan hanyalah mengubah-ubah bentuk balok-balok yang disebut Tetromino, untuk kemudian dijatuhkan demi menghasilkan garis. Sesederhana itu. Sehingga para gamer tentu berpikir ulang untuk membeli sebuah game Tetris terbaru bilamana gameplay yang dimiliki ternyata sama saja dengan yang sudah-sudah. Dalam hal ini, mesti ada inovasi dan variasi baru dalam iterasi terbaru Tetris untuk bisa mendapatkan perhatian para gamer.

Saturday, October 15, 2016

10 Game Bertema Ninja Terbaik Versi Saya

(sumber gambar: wallpapercave.com)
Halo sahabat gamer. Satu jam bermain game ‘Ninja Gaiden 3: Razor’s Edge’ membawa nostalgia saya pada game-game bertema ninja yang pernah saya mainkan. Cukup banyak game-game jenis ini yang telah saya mainkan di sepanjang petualangan video game saya, karena memang kata ‘ninja’ adalah salah satu favorit saya di masa kanak-kanak dulu. Ah, bukan, bahkan sekarang pun kata ini masih tetap menarik perhatian, walaupun tidak seantusias dulu. Buat saya ninja adalah profesi yang keren, yang saya kagumi berkat keahlian bela diri, spionase, senjata, jurus, dan rahasia yang mereka miliki.

Karenanya mumpung nostalgia saya kembali ke masa-masa itu setelah memainkan Razor’s Edge, pada daftar terbaik bulan ini saya menampilkan daftar 10 game bertema ninja terbaik versi saya, Gamer Jalanan. Kriterianya adalah semua game yang fokus utamanya adalah tentang ninja beserta elemen-elemennya, sekalipun tidak memiliki kata ‘ninja’ dalam judulnya. Jadi game-game Fighting seperti Mortal Kombat dan Killer Instinct tidak masuk dalam kriteria ini meskipun salah satu karakternya ada yang berprofesi sebagai ninja. 

Satu Jam Bermain 'Ninja Gaiden 3: Razor’s Edge'

(sumber gambar: giantbomb.com)
Satu jam tidaklah cukup untuk bermain video game. Apalagi video game zaman sekarang memiliki rentang waktu permainan hingga berjam-jam dengan tingkat kesulitan yang memaksa kalian memainkannya berulang-ulang. Tapi satu jam terbilang cukup untuk memberikan kesan kepada gamer mengenai tampilan game tersebut, dari segi visual, audio, dan gameplay. Dan bagi saya, Gamer Jalanan, satu jam sudah cukup untuk mengetahui bagaimana keseluruhan permainan bakal berjalan, dan cukup waktu untuk menentukan melanjutkan permainan atau menghentikannya.

Video game selalu memberikan tantangan berkat tingkat kesulitan yang dihadirkannya. Di antaranya ada yang mudah ditaklukkan, ada yang sedang-sedang saja, ada juga yang sangat sulit untuk dimenangkan. Kali ini saya akan membahas yang terakhir, yaitu salah satu serial game paling sulit yang pernah dibuat: Ninja Gaiden. Saya mengenal Ninja Gaiden pertama kali di era NES 8-bit, lewat trilogi gamenya yang menurut saya merupakan salah satu trilogi video game terbaik. Serial game side-scrolling action platformer ini menantang saya hingga ke level tertinggi, yang sanggup membuat frustrasi.