(sumber gambar: fictionalcrossover.wikia.com) |
Halo sahabat gamer. Saya Gamer Jalanan, jumpa lagi di artikel daftar terbaik Gamer Jalanan. Bulan ini adalah bulan yang menyenangkan buat penggemar serial Teenage Mutant Ninja Turtles (TMNT) atau Kura-Kura Ninja. Karena di bulan ini kita bisa menikmati seri terbaru aksi para kura-kura mutan ini, baik dalam format film layar lebar maupun format video game interaktif. Dalam format film layar lebar ada ‘Teenage Mutant Ninja Turtles: Out of the Shadows’, sementara dalam format video game ada ‘Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutants in Manhattan’.
Tentu, sebagai penggemar Kura-Kura Ninja, saya antusias saat mengetahui dua judul tersebut sudah muncul di permukaan. Sayangnya, saya masih belum bisa menyaksikan film maupun memainkan game tersebut. Review dari para kritikus pun menjadi pertimbangan saya untuk memutuskan apakah keduanya perlu saya cicipi. Dalam hal ini, menyaksikan Out of the Shadows merupakan pilihan yang paling mungkin, sedangkan Mutants in Manhattan sepertinya dilewatkan saja.
Out of Shadows mendapatkan kritik beragam dan disebut lebih baik dari pendahulunya, sementara Mutants in Manhattan di lain sisi merupakan game yang membosankan. Karenanya saya lebih cenderung menyaksikan filmnya saja ketimbang memainkan gamenya. Selain itu, daya tarik lain dari Out of the Shadows adalah kehadiran musuh-musuh TMNT favorit saya, di antaranya Krang, Bebop, Rocksteady, serta pembela kebenaran jalanan Casey Jones. Saya penasaran bagaimana tampilan live-action dari musuh-musuh Leonardo cs. tersebut secara live action mengingat selama in saya hanya melihatnya dalam bentuk piksel maupun animasi.
Tentu, sebagai penggemar Kura-Kura Ninja, saya antusias saat mengetahui dua judul tersebut sudah muncul di permukaan. Sayangnya, saya masih belum bisa menyaksikan film maupun memainkan game tersebut. Review dari para kritikus pun menjadi pertimbangan saya untuk memutuskan apakah keduanya perlu saya cicipi. Dalam hal ini, menyaksikan Out of the Shadows merupakan pilihan yang paling mungkin, sedangkan Mutants in Manhattan sepertinya dilewatkan saja.
Out of Shadows mendapatkan kritik beragam dan disebut lebih baik dari pendahulunya, sementara Mutants in Manhattan di lain sisi merupakan game yang membosankan. Karenanya saya lebih cenderung menyaksikan filmnya saja ketimbang memainkan gamenya. Selain itu, daya tarik lain dari Out of the Shadows adalah kehadiran musuh-musuh TMNT favorit saya, di antaranya Krang, Bebop, Rocksteady, serta pembela kebenaran jalanan Casey Jones. Saya penasaran bagaimana tampilan live-action dari musuh-musuh Leonardo cs. tersebut secara live action mengingat selama in saya hanya melihatnya dalam bentuk piksel maupun animasi.
(sumber gambar: aolcdn.com) |
Nah, dalam menyambut dua seri teranyar TMNT tersebut, saya ingin bernostalgia kembali dengan serial game TMNT yang pernah saya mainkan selama ini. Tepatnya dengan membuat daftar game TMNT terbaik yang pernah saya mainkan. Mengingat game TMNT yang saya mainkan tidak begitu banyak, maka daftar ini hanya akan berisi lima game yang saya anggap terbaik, tentunya yang menurut saya paling menyenangkan untuk dimainkan.
Mayoritas game TMNT sendiri memiliki genre beat’em up, dan Konami menjadi developer utama game ini sejak akhir 80-an hingga awal 2000-an, baik di arcade, konsol rumahan, maupun handheld. Setelah Mutant Nightmare, hak pembuatan game ini berpindah-pindah dari Ubisoft hingga kini Activision. Namun begitu, sejauh ini belum ada lagi game TMNT yang bisa menandingi kualitas game-game TMNT buatan Konami yang kerap disebut sebagai representasi paling tepat dari serial TMNT di dunia video game. Ya-ya, saat Konami masih jadi keren.
Karena saya, Gamer Jalanan, adalah gamer retro, jadi jangan heran bila kelima game dalam daftar ini didominasi game buatan Konami, saat Konami masih keren dan masih jadi developer kesayangan saya. Oke, tanpa banyak basa-basi, inilah dia 5 game TMNT terbaik versi saya, Gamer Jalanan. COWABUNGA!
Mayoritas game TMNT sendiri memiliki genre beat’em up, dan Konami menjadi developer utama game ini sejak akhir 80-an hingga awal 2000-an, baik di arcade, konsol rumahan, maupun handheld. Setelah Mutant Nightmare, hak pembuatan game ini berpindah-pindah dari Ubisoft hingga kini Activision. Namun begitu, sejauh ini belum ada lagi game TMNT yang bisa menandingi kualitas game-game TMNT buatan Konami yang kerap disebut sebagai representasi paling tepat dari serial TMNT di dunia video game. Ya-ya, saat Konami masih jadi keren.
Karena saya, Gamer Jalanan, adalah gamer retro, jadi jangan heran bila kelima game dalam daftar ini didominasi game buatan Konami, saat Konami masih keren dan masih jadi developer kesayangan saya. Oke, tanpa banyak basa-basi, inilah dia 5 game TMNT terbaik versi saya, Gamer Jalanan. COWABUNGA!
5.
Teenage Mutant Ninja Turtles III: The Manhattan Project
(NES)
(NES)
Adalah salah satu game NES terbaik versi saya, ya walaupun tidak masuk dalam daftar 10 game NES terbaik versi, tetap saja tak bisa terlupakan begitu saja. Game ini merupakan salah satu alasan kenapa saya ingin memiliki NES, merupakan salah satu game NES yang paling saya inginkan. Menyaksikan tetangga saya memainkannya saja sudah membuat saya merasa sangat senang, apalagi bisa memainkannya hingga berjam-jam hingga membuat ibu saya marah-marah.
4.
Teenage Mutant Ninja Turtles: The Hyperstone Heist
(MegaDrive/Genesis)
(MegaDrive/Genesis)
Saya ingat pertama kali memainkan Hyperstone Heist di rumah sepupu saya, Nobuo, di Jakarta. Kala itu game ini terlihat mengesankan dengan grafis, sound, dan gameplay yang keren. Bisa dibilang Hyperstone Heist adalah game TMNT yang solid. Hanya saja sayangnya, menurut saya durasi level dalam game terlalu panjang dan melelahkan untuk ukuran genre side-scrolling beat’em up. Sehingga cepat membuat bosan, ditambah lagi tingkat kesulitannya yang terbilang tinggi. Tapi hey, game TMNT kan memang susah-susah.
3.
TMNT
(GBA)
(GBA)
Merupakan adaptasi dari film animasi CGI 3D berjudul sama, TMNT versi GBA mengembalikan gaya 2D beat’em ups klasik yang membuat serial ini populer di jagad video game. Dengan grafis dan sound yang lebih bagus, TMNT sukses menghadirkan permainan yang selama ini diinginkan para fans setia kura-kura ninja. Kisahnya kali ini bukan tentang Shredder, melainkan tentang ksatria abadi Max Winters yang membangkitkan kembali rekan-rekannya para prajurit batu.
2.
Teenage Mutant Ninja Turtles II: The Arcade Game
(NES)
(NES)
The Arcade Game, sebagaimana namanya, adalah porting dari game TMNT pertama Konami yang dirilis di Arcade. Walaupun kualitas grafisnya tak sekeren di Arcade, tapi cukup representatif dan begitu menyenangkan untuk dimainkan. Game ini adalah salah satu game dari masa kecil yang begitu terkenang dalam memori saya. Layar pemilihan karakter dan level pertamanya begitu melekat di benak saya bahkan sampai terbawa mimpi.
1.
Teenage Mutant Ninja Turtles IV: Turtles in Time
(SNES)
(SNES)
Turtles in Time sudah diakui secara internasional sebagai game TMNT terbaik yang pernah ada. Game ini menyempurnakan game-game TMNT pendahulunya dalam berbagai aspek. Dengan kualitas grafis dan audio 16-bit, aksi para kura-kura remaja berhasil ditampilkan dengan begitu hidup mendekati versi animasi dan juga komiknya. Bahkan musik dalam game ini disebut sebagai salah satu musik game retro terbaik yang pernah ada. Saya setuju. Game ini menghadirkan keseruan menjadi kura-kura ninja di setiap detiknya. Setiap levelnya begitu bervariasi dengan elemen perjalanan waktu yang merupakan elemen favorit saya. Yang begitu berkesan buat saya dalam game ini adalah saat saya bisa melempar foot-ninja ke arah layar televisi. Itu keren banget, dude!
*
Itulah tadi daftar lima game TMNT terbaik versi saya, Gamer Jalanan. Semuanya adalah game yang keren dan menyenangkan untuk dimainkan, khususnya secara multiplayer dengan teman atau saudara. Sebagai penggemar Kura-Kura Ninja, video game TMNT adalah salah satu hal terbaik yang saya dapatkan dari dunia video game. Karena lewat game-game tersebut, saya bisa merasakan serunya beraksi sebagai ninja dalam cangkang tersebut.
Kura-Kura Ninja memang menjadi serial superhero favorit dan begitu berkesan bagi saya, sejak saya masih kanak-kanak bahkan sampai sekarang. Saya ingat alhmarhum ayah saya pernah membelikan saya baju kura-kura ninja yang begitu saya suka waktu itu. Karenanya, memainkan game-game TMNT menjadi salah satu sarana bernostalgia dengan semua kenangan tersebut. Sayangnya, game-game TMNT yang ada di generasi terkini salah satunya Battle Nexus, tidak sekeren seperti di masa kecil saya dulu. Ya semoga saja di kemudian hari akan ada game TMNT yang bisa sekeren lima game dalam daftar saya ini.
Oh iya, bila kalian penasaran dengan gameplay dari masing-masing game ini, kalian bisa melihat versi video dari daftar 5 game TMNT terbaik ini di channel YouTube saya, Retro Lukman. Klik di sini untuk mengaksesnya.
Bagaimana menurut sahabat gamer? Apa kalian penggemar kura-kura ninja? Apa kalian juga suka game TMNT seperti saya, Gamer Jalanan? Kalau memang begitu, apa game TMNT terbaik menurut kalian? Yuk share di kolom komentar, jangan malu-malu lho! COWABUNGA! (gj)
Kura-Kura Ninja memang menjadi serial superhero favorit dan begitu berkesan bagi saya, sejak saya masih kanak-kanak bahkan sampai sekarang. Saya ingat alhmarhum ayah saya pernah membelikan saya baju kura-kura ninja yang begitu saya suka waktu itu. Karenanya, memainkan game-game TMNT menjadi salah satu sarana bernostalgia dengan semua kenangan tersebut. Sayangnya, game-game TMNT yang ada di generasi terkini salah satunya Battle Nexus, tidak sekeren seperti di masa kecil saya dulu. Ya semoga saja di kemudian hari akan ada game TMNT yang bisa sekeren lima game dalam daftar saya ini.
Oh iya, bila kalian penasaran dengan gameplay dari masing-masing game ini, kalian bisa melihat versi video dari daftar 5 game TMNT terbaik ini di channel YouTube saya, Retro Lukman. Klik di sini untuk mengaksesnya.
Bagaimana menurut sahabat gamer? Apa kalian penggemar kura-kura ninja? Apa kalian juga suka game TMNT seperti saya, Gamer Jalanan? Kalau memang begitu, apa game TMNT terbaik menurut kalian? Yuk share di kolom komentar, jangan malu-malu lho! COWABUNGA! (gj)
*NB: Cuplikan-cuplikan screenshot merupakan dokumentasi pribadi.
No comments:
Post a Comment